10 September 2010

Malam PengantinMu

Masih dia lihat di ujung sana,…
Seberkas sinar memberikanya terang,..
Untuk berani melangkah walaupun sesulit apapun,..
Ayu tak akan berputus asa,..

Matanya nanar menatap lampu kamarnya yang redup, dia tatap sekelilingnya bunga-bunga mawar merah dan melati masih bertebaran di lantai kamar pengantinnya. Masih dia tatap wajahnya yang penuh dengan make up selepas resepsi pernikahannya dengan Agil. Rasa bahagia masih sangat terasa, namun terkadang gundah sering merajai sudut hati ayu yang karam dalam ketakutan.


agil tersenyum memandang Ayu, memberikan senyuman terindahnya untuk istri yang baru pagi tadi ia nikahi. Masih terasa syahdu kalimat ijab dan qabul yang memenuhi relung kalbu ayu, namun tiba-tiba sekelebat perih kembali membahana jiwa rapuhnya. agil masih tetap tersenyum sembari memijat lembut kedua bahu istrinya ayu yang terasa kaku.

//“Apa kau sangat bahagia dengan pernikahan kita sayang”//Agil
memeluk istrinya(ayu) sembari memberikan kecupan yang lembut di pipinya.

ayu hanya diam, masih tetap memandangnya dengan senyumannya yang sedikit tertahan. Pikiranya masih berlari ke sana kemari mencari sudut yang tepat untuk meletakkan terminal ketenangan itu. Bukankah kemarin aku telah berjanji bahwa terminal kedamaian itu ada pada Agil, yang mampu membuat Ayu lebih kuat dari hari ke hari.


Sudah lama dia tetapkan hatinya untuk bangkit dari keterpurukan yang tak pernah dia inginkan, keinginan untuk menjadi kuat itu semakin ada dengan kehadiran Agil yang selalu menjadi sahabat yang penuh semangat dan cinta. Sekali lagi, dia tak ingin menjadi tiada dalam ada.

Dan Smua kenangan Ayu bersama Aries akan terkubur jauh dan tak akan terulang karna Ayu sudah milik Agil..

NB: ini cerita buat dia yang akan menikah... smoga bahagia


by: Snake

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kisahku Adalah Laguku